“Zomvivor: Bertahan Hidup di Tengah Bencana Buatan Manusia”

(Poster Film Zomvivor / Dok. Pinterest)

 Judul              : Zomvivor 

Sutradara        : Nathawat Piyanonpong

Produksi         : Domundi TV dan Mandee Work Co., Ltd.

Rilis         : 31 Oktober 2025

Episode         : 7 episode

Durasi : 1 jam 2 menit

Platform         : Netflix

Zomvivor, salah satu film zombi asal Thailand, baru saja dirilis pada akhir bulan Oktober. Film ini menghadirkan kisah menarik tentang perjuangan para mahasiswa untuk bertahan hidup di lingkungan universitas mereka yang tiba-tiba berubah menjadi tempat penuh ancaman.

Film “Zomvivor” tidak hanya menampilkan kisah bertahan hidup semata, tetapi juga memperlihatkan dampak buruk dari sebuah penelitian yang melibatkan manusia. Cerita diawali dengan sekelompok mahasiswa dari dua fakultas berbeda yang memutuskan untuk berkumpul di perpustakaan, tempat yang mereka anggap paling aman. Setelah mereka berjuang untuk berkumpul, konflik antartokoh pun dimulai. Mereka mulai menyadari sesuatu yang mengerikan, yaitu para zombi tidak seperti yang mereka lihat di film-film. Zombi-zombi tersebut tampak memiliki satu tujuan dan bergerak secara terkoordinasi, seolah dikendalikan oleh sesuatu yang lebih besar.

Internet dan listrik akan segera dimatikan. Satu-satunya sarana komunikasi yang masih bisa diandalkan adalah radio. Melalui radio yang mereka temukan di perpustakaan, terdengar pengumuman bahwa pemerintah akan memberikan bantuan setiap hari pukul delapan pagi.

Ning, yang diperankan oleh Janistar Phomphadung, meyakini bahwa jika perpustakaan adalah tempat paling aman, maka para penyintas dari fakultas lain juga bisa datang ke sana. Ia pun mengumumkan agar semua orang segera menuju perpustakaan. Namun, keesokan harinya, tempat yang mereka anggap paling aman itu tiba-tiba diserbu oleh para zombi. Anehnya, zombi-zombi tersebut tampak bekerja layaknya manusia.

Akhirnya, mereka pun memutuskan untuk mencari tempat lain yang lebih aman. Seiring berjalannya waktu, konflik antartokoh semakin memanas hingga membuat kelompok tersebut terpecah menjadi dua. Ning dan Jean (diperankan oleh Sittichok Pueakpoolpol) kemudian menemukan fakta mengejutkan tentang asal-usul para zombi. Mereka mengetahui bahwa wabah tersebut berawal dari sebuah penelitian yang dilakukan dengan terburu-buru dan melibatkan manusia sebagai objek percobaan. Kelalaian dalam penelitian itu akhirnya menimbulkan bencana yang berakibat fatal.

Jalan cerita “Zomvivor” tergolong ringan dan mudah dipahami. Film ini menghadirkan kisah zombi yang terasa lebih masuk akal dibanding kebanyakan film sejenis karena mengangkat tema tentang sebuah penelitian yang berpotensi benar-benar terjadi di kehidupan nyata. Namun, pengembangan karakter dalam film ini terasa kurang sehingga dampak emosionalnya pun tidak begitu kuat. Tidak ada satu pun karakter yang benar-benar menonjol atau memiliki kedalaman emosi yang mampu membuat penonton terikat secara emosional dengan cerita.

Film ini cocok untuk penonton yang menyukai film zombi dengan alur ringan dan visual menyeramkan, tetapi tidak terlalu mengerikan. Jika dilihat dari sudut pandang yang lebih dalam, “Zomvivor” juga menyampaikan pesan moral bahwa sebuah penelitian yang belum sempurna seharusnya tidak dijadikan percobaan pada manusia karena dapat menimbulkan dampak yang sangat berbahaya. (Indah)