(Suasana praise and worship PRATA 2025, Rabu (5/11) / Dok. Charyn Katriela Apriadi)
Lpmvisi.com, Solo — Persekutuan Mahasiswa Kristen (PMK) Universitas Sebelas Maret (UNS) menggelar Pembekalan Rohani Awal Tahun Akademik (PRATA) 2025 bertema “SPARK: Spirit Powered and Renewed Kingdom”. Acara ini berlangsung di Auditorium G.P.H Haryo Mataram UNS, Rabu (5/11). Kegiatan diikuti sekitar 580 mahasiswa baru Kristen Protestan sebagai wadah pembekalan dan penyambutan rohani di awal tahun akademik.
PRATA merupakan kegiatan tahunan PMK UNS yang
berfungsi sebagai pembekalan rohani bagi mahasiswa baru sebelum mereka
bergabung aktif di PMK fakultas maupun universitas. PRATA juga menjadi wadah
untuk menumbuhkan kesadaran rohani dan semangat pelayanan di kalangan mahasiswa
baru. Tahun ini, acara tersebut melibatkan sekitar 50 orang panitia dari
berbagai fakultas di UNS. Kezia (20), Koordinator Divisi Acara, menuturkan
bahwa kegiatan ini diharapkan dapat meneguhkan iman dan menumbuhkan kesadaran
rohani para peserta sejak awal masa studi.
Kegiatan dimulai dengan open gate pukul 16.00 WIB dan berlangsung hingga sekitar pukul
20.30 WIB. Parade ketua PMK dari 12 fakultas dan ketua PMK universitas membuka
acara dengan membawa panji masing-masing fakultas. Setelah itu, acara
dilanjutkan dengan sambutan dari Pembina PMK Universitas, Dr. Ir. Timotius
Haryono, M.Th., Ketua PMK Universitas Nisma Vanessa Sitanggang, dan Ketua
Panitia Barend Tio Patogu Hutagaol.
Dalam sambutannya, Dr. Timotius menyampaikan rasa
syukur atas terselenggaranya kegiatan ini serta berterima kasih kepada seluruh
panitia. “Puji Tuhan, bersyukur PRATA boleh terlaksana khususnya di Auditorium
UNS ini. Semua panitia sudah berjerih payah mempersiapkan ini, terima kasih
semuanya. Biarlah Tuhan memberkati dan nama-Nya dimuliakan,” ujarnya.
PRATA 2025 turut menghadirkan Dr. Ir. Soleman
Kawangmani, M.Th yang akrab disapa Bang Sol sebagai pembicara utama. Selain
itu, acara ini juga dihadiri pengurus PMK fakultas, alumni, serta konselor yang
berasal dari Sekolah Tinggi Teologi Gamaliel Surakarta.
Nisma berharap agar PRATA tidak hanya menjadi ibadah
yang seremonial, tetapi juga menjadi langkah awal untuk membangun persekutuan
antar mahasiswa Kristen UNS. Ia menyebut acara ini sebagai kesempatan bagi
mahasiswa baru untuk saling mengenal, bertumbuh bersama, dan mengambil bagian
dalam pelayanan di PMK fakultas maupun universitas. Sementara itu, Ketua
Panitia PRATA 2025, Barend Tio Patogu Hutagaol berharap acara ini dapat menjadi
pengalaman yang berkesan bagi setiap peserta yang hadir.
Kezia menambahkan, tujuan utama kegiatan ini adalah
membekali mahasiswa baru Kristen dengan nilai-nilai kerohanian dan meneguhkan
iman mereka. “Untuk memastikan apakah mereka sudah menerima Yesus atau belum,
karena keputusan besar ini akan sangat berpengaruh dalam pertumbuhan imannya ke
depan,” jelasnya.
Sebagai pembeda dari tahun-tahun sebelumnya, PRATA
2025 menghadirkan Soteria Theatrical,
drama musikal berdurasi sekitar 10 menit yang menyoroti pergumulan anak muda
masa kini. “Drama ini tidak hanya menyinggung isu seperti judi atau narkoba,
tapi menyentuh masalah yang jauh lebih mendasar seperti keluarga dan hilangnya
jati diri,” tutur Kezia.
Suasana auditorium semakin hangat ketika drama
tersebut ditampilkan, disusul sesi Firman Tuhan oleh Bang Sol dan altar call yang mengundang refleksi
pribadi mahasiswa baru. Salah satu pesertanya, Rachel (18), mahasiswa baru
Psikologi UNS, mengaku terkesan dengan penyelenggaraan PRATA tahun ini. “Acara
ini sangat menarik dan menumbuhkan semangat yang baru bagi mahasiswa Kristen
UNS,” ungkapnya.
Rachel menilai bahwa sesi altar call menjadi momen berharga yang menghadirkan pengalaman
rohani yang mendalam. Ia juga berharap semangat rohani yang diperoleh dari
PRATA 2025 dapat terus terbawa sepanjang masa studinya di UNS.
Menutup wawancara, Kezia mengungkapkan rasa syukur
atas keberhasilan seluruh panitia dalam menyelenggarakan PRATA 2025. “Puji
Tuhan semua divisi menjalankan tugasnya dengan baik. Kami berharap PRATA bukan
hanya menjadi ibadah perayaan, tetapi benar-benar menjadi konser rohani yang
menyelamatkan jiwa.”
Melalui PRATA 2025, panitia berharap semangat “Spirit Powered and Renewed Kingdom”
terus menyala dalam diri mahasiswa baru Kristen UNS untuk terus bertumbuh dan
bersinar di lingkungan kampus. (Charyn)
0 Komentar