 |
| (Japanese Song Night di Solo Grand Mall pada Kamis (5/6) / Dok. Ela) |
Lpmvisi.com, Solo — Divisi musik Komunitas Tenka, komunitas pecinta budaya Jepang, yang bernama Divisi Utagawa mengadakan JSong Night pada Kamis (5/6) di Solo Grand Mall mulai pukul 18.30 hingga 20.30 WIB. Acara ini berlangsung seru dengan para talent yang membawakan lagu-lagu pop dari negeri Sakura.
Adam, salah satu panitia yang hadir di lokasi, mengatakan bahwa acara ini merupakan agenda rutin Utagawa. Acara jamming yang dimulai sejak 2023 tetapi sempat hiatus ini dulunya diadakan setiap hari Kamis. Sekarang, jamming session kembali digelar tetapi dengan jadwal yang lebih fleksibel. “Untuk venue, kita ada kerja sama dengan Solo Grand Mall sejak 2022. Kerja samanya tentang konten. Jadi, Utagawa sudah biasa untuk mengadakan acara di sini.”
Jamming session yang dilakukan oleh Utagawa ini bertujuan untuk memperkenalkan budaya Jepang kepada masyarakat umum. Acara jamming session juga kerap berganti tema, misalnya lagu anime tahun 90-an, lagu idol group, lagu anime yang sedang terkenal, Japanese Pop, dan lain sebagainya. Persiapan untuk setiap acara bervariasi, biasanya memakan waktu satu sampai empat hari dengan penekanan pada promosi serta publikasi melalui media sosial. Untuk kendala, Adam mengakui terkadang Utagawa kesulitan dalam mengatur jadwal talent, apalagi jika jamming session diadakan di weekdays.
Selain penampilan dari talent Utagawa, acara ini juga dimeriahkan oleh penampilan dari La Paradise yang turut menjadi partner dalam acara ini. Selama acara berlangsung, penonton pun diperbolehkan untuk menyumbangkan penampilan asalkan lagu yang dibawakan sesuai dengan tema. “Harapannya untuk menunjukkan kreasi Japanese music di Solo Raya dan memperkenalkan Japanase music ke umum biar masyarakat bisa melihat meski kita wibu, tapi bukan wibu yang freak. Kita ada cosplay, ada dance, ada idol, jadi bukan wibu yang konotasinya negatif."
Rara (19), salah satu penonton, mengatakan bahwa ia menikmati acara ini. “Seru karena bisa mengenal lagu-lagu Jepang yang belum pernah didengar, terus juga baru tahu ternyata ada komunitas Jejepangan di Solo yang ada divisi musiknya, jadi ada tempat buat mengembangkan bakat dan passion di bidang itu. Semoga acara seperti ini lebih rutin diadakan, terutama agar orang Solo makin tahu tentang musik dan budaya Jepang,” ujarnya. (Ela)
0 Komentar