Rabu, 27 Oktober 2021

Soal Hasil Konfrensi Pers Meninggalnya Gilang, Presiden BEM UNS : Belum Ada Kesiapan Data

 

Ilustrasi tuntutan mahasiswa (Dok.Gede)


    Lpmvisi.com, Solo - Universitas Sebelas Maret (UNS) akhirnya menggelar konferensi pers mengenai kasus meninggalnya Mahasiswa Sekolah Vokasi UNS, Gilang Endi Saputra usai mengikuti Pedidikan dan Pelatihan Dasar (Diklatsar) Resimen Mahasiswa (Menwa) pada Minggu (24/10/2021). Pernyataan UNS dalam jumpa pers tersebut dirasa sebagian pihak belum menjawab semua pertanyaan yang muncul saat ini.

    Salah satu pihak tersebut adalah Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UNS. BEM UNS mengaku kurang puas dengan penjelasan yang disampaikan saat konferensi pers tersebut. Presiden BEM UNS, Zakky Musthofa Zuhad, mengatakan, pihak kampus kurang melakukan investigasi lebih lanjut dan hanya menyampaikan asumsi panitia Diklatsar Menwa.

    “Kampus pada saat konferensi pers belum punya kesiapan data jadi hanya sekedar asumsi dari panitia, kemudian tanpa ada investigasi dari pihak yang lain. Jadi menurut saya itu agak prematur untuk kemudian disampaikan sehingga kurang memuaskanlah dari kawan-kawan mahasiswa”, ungkap Zakky saat ditemui VISI, Selasa (26/10/2021).

    Zakky menambahkan, pihaknya akan berkonsolidasi dengan pihak-pihak terkait untuk mendapatkan kejelasan sebagai tindak lanjut tuntutan BEM UNS.

   “Kami akan mengkonsolidasi pembicaraan kawan-kawan. Mungkin besok akan ada kejelasan melalui komunikasi dengan pihak-pihak yang terkait entah dari keluarga, dari polres, dari kampus, dari mahasiswa juga akan duduk bareng untuk menghadirkan titik terang bersama. Tadi kampus juga menyampaikan 3x24 jam itu kita tunggu saja dari kampus seperti apa. Selebihnya komunikasi-komunikasi yang perlu kita bangun,” sambung Zakky.

    Lebih lanjut Zakky mengatakan akan memberi dukungan secara moril dan publikasi. Ia mengatakan pihaknya siap untuk membantu penggalangan dana dari mahasiswa.

    “BEM UNS akan mendukung secara moril, lalu secara sikap lembaga kita akan membantu publikasi juga. Apa yang jadi sikap kami dan fakta kejanggalan akan kami sampaikan. Lalu untuk penggalangan dana yang diusulkan mahasiswa bisa kita dukung bersama. Insya Allah untuk kasus ini apapun semampu BEM UNS akan kita bantu,” pungkas Zakky. (Bagas)


SHARE THIS

0 Comments: