POSTINGAN TERKINI

6/recent/LPM VISI

Satu Sudut Tak Terjamah dari Kota yang Katanya “Surga”

(Cover Buku Sisi Tergelap Surga / Dok.Goodreads)


Judul     : Sisi Tergelap Surga 

Penulis     : Brian Khrisna 

Penerbit     : Gramedia Pustaka Utama

Tahun terbit         : 2023

Jumlah halaman : 304 halaman


“Kunci supaya biasa saja menghadapi semua hal aneh di kota ini ya dengan membiasakan diri dengan hal-hal yang nggak biasa. Jadi, jangan hakimi cara hidup orang-orang.”

Lpmvisi.com, Solo — Novel berjudul Sisi Tergelap Surga (2023) karya Brian Khrisna merupakan salah satu novel yang cukup terkenal. Buku ini kerap kali muncul di konten media sosial pada berbagai platform, seperti TikTok, Instagram, X, dan lain sebagainya. Novel ini mengajak kita untuk menengok beberapa kisah kehidupan atau slice of life dari salah satu sudut  yang tidak terjamah, terabaikan, asing, atau jarang di dengar dari kota yang kerap kali dibayangkan sebagai surganya kehidupan, yaitu Kota Jakarta. 

Latar novel ini berada pada satu perkampungan di sudut Kota Jakarta yang jauh dari kemewahan dan kemegahan. Perkampungan ini menjadi saksi manusia yang harus bertahan hidup dari kerasnya ibu kota. Penulis menceritakan kisah hidup dari beberapa tokoh, di mana tokoh-tokoh yang diceritakan merupakan golongan marginal atau terpinggirkan. Mereka rela bekerja tanpa melihat halal atau haramnya pekerjaan tersebut, seperti menjadi Pekerja Seks Komersial (PSK), preman terminal, waria, bandar togel atau judi, badut, pengemis, bahkan ada yang rela menjadi pencuri atau begal untuk memenuhi kehidupan mereka. Tidak hanya fokus pada polemik-polemik pekerjaan, buku ini juga menonjolkan isu-isu sosial yang lain, seperti kemiskinan, budaya patriarki, stigma perawan tua, pelecehan seksual, dan masih banyak lagi.

Gaya bahasa yang digunakan Brian Khrisna cenderung puitis, lugas, dan beberapa kata bersifat sedikit frontal atau vulgar, oleh karena itu target pembaca novel ini berusia 17 ke atas. Meskipun menceritakan tokoh yang begitu beragam, penulis tetap berhasil menyelesaikan kisah setiap tokoh dengan apik dan tuntas, penulis juga sangat rapi dalam mengaitkan kisah satu tokoh dengan tokoh yang lain. Dengan gaya bahasa tersebut, penulis sukses membawa pembaca hanyut dalam cerita setiap tokoh. Pembaca buku ini dapat merasa geram, marah, sedih, kecewa, hingga berlinang air mata.

Model yang digunakan penulis dalam menceritakan kisah setiap tokoh tidak langsung diselesaikan dalam satu bab, akan tetapi dilanjutkan dan diletakkan di bab-bab yang lain, atau bersifat tidak berurutan. Hal tersebut menyebabkan beberapa pembaca sedikit kesulitan mengingat kisah setiap tokoh dan sedikit menghilangkan rasa dalam menikmati cerita. Namun bagi beberapa pembaca, model yang diterapkan justru menambah rasa penasaran dan mendorong minat pembaca untuk menyelesaikan novel ini.

Secara keseluruhan, Sisi Tergelap Surga merupakan novel yang berhasil mengajak pembaca untuk belajar menjadi manusia yang tidak mudah menghakimi cara bertahan hidup orang lain. Brian Khrisna berhasil mengangkat kisah-kisah yang mungkin jarang disorot oleh orang awam karena dianggap sebagai hal tabu dan penuh stigma negatif menjadi kisah yang nyaman untuk dibaca dan memberikan banyak ajaran baik untuk kehidupan. Dengan kisah yang cukup kompleks dan mengguncangkan emosional, novel ini cocok bagi pembaca memiliki kesenangan dalam mempelajari isu-isu sosial, memiliki keinginan untuk mengetahui sisi lain kota Jakarta, belajar mengerti arti kehidupan, atau hanya sekadar ingin mengisi waktu luang. (Kia)

Posting Komentar

0 Komentar