Selasa, 16 Mei 2017

Gandeng Kampungnesia, The Mudub Rilis Kicau Kacau Kota di Lokananta

The Mudub menyanyikan sejumlah lagu andalan mereka dalam acara perilisan mini album Kicau Kacau Kota pada Sabtu (13/5/2017) di Pendopo Lokananta, Solo. (Dok.VISI/Andi)
lpmvisi.com, Solo - The Mudub bekerja sama dengan Kampungnesia menyelenggarakan acara perilisan mini album baru mereka yang bertajuk Kicau Kacau Kota pada Sabtu (13/5/2017). Acara yang berlangsung di Pendopo Lokananta dan dimulai pukul 20.00 WIB ini berlangsung selama kurang lebih tiga jam.

“Ketemu dengan Kampungnesia, Karena ada kesatuan visi misi, jadinya (kamired) mengeluarkan mini album Kicau Kacau Kota. Temanya cocok jadinya kita jadiin proyek,” ujar Arum, vokalis The Mudub ketika diwawancarai VISI seusai acara perilisan mini album Kicau Kacau Kota.

Selain penampilan The Mudub dengan lagu-lagu andalan mereka, pada acara tersebut dibedah pula lagu-lagu yang terdapat pada mini album Kicau Kacau Kota. Pesan dari lagu-lagu itu sendiri berisi tentang masalah kecil yang ada di kota. Salah satunya seperti masalah ketidakteraturan lalu lintas yang disajikan secara gamblang dalam lagu Emosi di Jalan. Dengan merilis mini album tersebut, The Mudub berharap pesan-pesan positif yang ingin mereka sampaikan dapat diterima oleh masyarakat, khususnya anak muda.

Suasana acara malam itu terbilang meriah. Devic (18), salah seorang penonton yang mengaku baru pertama kali menyaksikan The Mudub secara langsung mengungkapkan kesannya terhadap acara tersebut.

Tau The Mudub emang band yang mengkritisi sesuatu lewat komedi. Katanya sih candaanya juga gokil-gokil dan cenderung dewasa gitu. Penasaran dengan aslinya, dan ternyata gokil banget,” ujar Devic ketika diwawancarai VISI di sela-sela kemeriahan acara yang dihadiri penonton dari berbagai kalangan tersebut.

Sementara itu, Arif (18) yang juga merupakan salah seorang pengunjung dalam acara tersebut mengungkapkan harapannya untuk The Mudub.

“Harapannya untuk the Mudub, ya terus berkarya. Ciptakan lagu-lagu yang sekiranya mengandung sebuah makna positif untuk kemajuan negeri kita dan dapat membangkitkan semangat para pemuda,” ungkap mahasiswa yang sedang menempuh studi di FISIP UNS tersebut.

Total ada enam lagu yang mengisi playlist Kicau Kacau Kota. Selain Emosi di Jalan, lima lagu lain yang terdapat dalam mini album tersebut antara lain Andai Aku Jadi Tarzan, Menuntut Ilmu, Sego Kucing, Bakso Bakar Bang Brewok, dan Utamakan Karya. (Andi, Iim, Mekar)

SHARE THIS

0 Comments: