 |
| Dok.Visi/Agung |
Acara yang berlangsung hingga 9 Mei 2016 ini menghadirkan buku-buku yang dijual dengan potongan harga khusus. Ardi (25), salah satu pengisi stand yang berasal dari Media Pressindo, Yogyakarta menjelaskan, “Semua buku disini di diskon, kalo disini harga mulai Rp. 5.000,” ungkapnya.
Anissa Indah Kurnia, salah satu pengunjung yang berasal dari Universitas Sebelas Maret
(UNS) mengungkapkan bahwa dia senang terhadap acara yang diselenggarakan. “Acara ini bagus, makanya saya tertarik datang ke sini, Harga bukunya lebih murah dari biasanya, banyak yang promo,” terang Anissa.
Ia berharap acara semacam ini lebih sering diselenggarakan. “Kalo bisa acara ini dirutinin setiap bulan, karena bisa meningkatkan minat baca, apalagi mahasiswa yang suka buku-buku murah,” tutupnya.
Gelaran Solo Book Fair 2016 tak hanya manghadirkan pameran buku, namun juga dimeriahkan oleh berbagai acara lain, salah satunya talkshow yang dihadiri oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Anies Baswedan dan Duta Baca Indonesia, Najwa Shihab.
Dalam kesempatan ini, Najwa mengungkapakan pentingnya membaca buku di era digital. Membaca buku bisa menjadi kebiasaan bila dilakukan secara rutin. Hal itu bisa dimulai dengan membaca satu buku dalam satu bulan.
“Cari apa yang anda suka, dan cari buku yang bisa membuat anda lebih suka pada apa yang anda lakukan, jadikan apa yang anda suka sebagai mediator untuk menyukai buku, satu bulan satu buku untuk jatuh cinta pada buku, cukup satu untuk jatuh cinta pada buku,” ungkap Najwa.
(Agung, Eko)
0 Comments: