Minggu, 29 Desember 2013

Pentas Teater "Endonesa", Mengungkap Potret Indonesia Masa Kini

Dok. Internet
SOLO- Teater Gadhang, Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo dalam pentas produksi ke-XXI mengangkat tema potret Indonesia masa kini. Pentas teater tersebut diadakan di Teater Arena, Taman Budaya Jawa Tengah (TBJT), Sabtu, (28/12).

Pagelaran ini merupakan bagian dari rangkaian pentas sebelumnya yang diadakan di Gedung Miss Tjitjih, Jakarta, (22/12) lalu. Teater Gadhang baru-baru juga menampilkan produksi seninya di beberapa kota antara lain Yogyakarta, Semarang, dan Kudus.

Disutradarai oleh Wastu San, pentas Teater Gadhang kali ini lebih mengungkapkan bagaimana keadaan Indonesia masa kini. Seperti yang diungkapkan oleh, Rahardian Viatra Pemimpin Produksi pentas produksi ke-XXI Teater Gadhang, “Tujuan mengangkat tema ini, untuk mengingat kita sebagai orang Indonesia mencari sejarah dari negeri kita.” Lebih lanjut gadis yang akrab disapa Vivi ini pun mengungkapkan pementasan sebelumnya di Jakarta berjalan cukup sukses.

“Sebagai anak teater, anak seni, kita mempunyai keinginan dan tujuan untuk sedikit menyentil sesuatu yang dianggap tabu menjadi memiliki nilai,” tutur Vivi.

Oleh salah satu penonton pentas Endonesa, Dhimas berkomentar pentas Teater Gadhang kali ini menarik karena berani bereksperimen. “Mereka kreatif, cukup eksperimental berani mencoba,” pujinya. Namun, Dhimas juga menyayangkan ketika sebagian alur ceritanya dirasa dihiperbolakan. “Semua karya seni itu sebuah proses, jadi patut diapresiasi,” terangnya.

Dari sisi persiapan, Vivi mengungkapkan pentas Endonesa memakan waktu persiapan selama hampir enam bulan atau setengah tahun. Ia mengungkapkan bertabraknya jadwal latihan dengan jadwal kuliah terkadang menjadi kendala, meski begitu Vivi merasa hal itu tidak memberi hambatan berarti. (Ilham)


SHARE THIS

0 Comments: