Kamis, 22 Januari 2015

Pentas Bukan Sekedar Tari ke-31 digelar di TBJT


Dok. VISI/ Galang
lpmvisi.com, Solo Salah satu pertunjukan seni tari, Bukan Sekedar Tari,  digelar di Wisma Seni Taman Budaya Jawa Tengah (TBJT), Jumat (20/12) malam lalu. Kegiatan ini, bukan yang pertama dilaksanakan, melainkan sudah yang ke-31.

Beberapa seniman tari ikut serta dalam pertunjukkan tersebut. Diantaranya adalah mahasiswa dan dosen Institut Seni Indonesia (ISI) Solo.


Ada tiga tarian yang disajukan dalam pentas malam itu, yakni tarian berjudul Percobaan 1, Koreografer asal Suriname, Thea sukses membuat koreografi yang menakjubkan mata. Tak kalah menarik, Yoba Mahasiswa ISI Solo  berhasil mengkreasikan tari berjudul “Muka Tanpa Daging”. Sedangkan tarian terakhir adalah “Nyi Galuh yang memiliki Nikomang Yuli sebagai koreografernya.

Selain menyuguhkan tari, di ujung acara juga diadakan diskusi mengenai tarian yang telah disaksikan. Tiap koreografer menjelaskan bagaimana menciptakan konsep dari tari yang telah ditunjukkan. “I want to combine all component in my dance,” ungkap Thea.

Senada dengan pendapat-pendapat para koreografer, Djarot Budi Darsono ketua penyelenggara pentas ini berpendapat bahwa terdapat pembelajaran baru mengenai pembawaan tari dari setiap tari yang disajikan. “ Selain pembelajaran, kegiatan ini juga bertujuan untuk melestarikan kebudayaan – kebudayaan di Indonesia, khususnya dalam bidang seni tari,” pungkas Djarot. (Galang)


SHARE THIS

0 Comments: