Jumat, 18 Oktober 2013

Secangkir Kopi dan Dialog Sepi

Oleh: Sinta Agustina
Ilmu Komunikasi 2011 FISIP - UNS

Secangkir Kopi dan Dialog Sepi

Usai perjalanan panjang ini, ijinkan aku sejenak berhenti
Untuk sekadar melepas lelah
Untuk sekadar menghapus bulir-bulir peluh
Untuk sekadar menikmati kenangan di perjalanan
Untuk sekadar menghirup aroma secangkir kopi
Atau, untuk sekadar berdialog sepi


Usai aku berhenti, ijinkan aku untuk menghirup aroma kopi-Mu
Yang sudah Kau seduhkan dengan sedikit gula dan air mendidih
Sesekali kucicipi kopi itu
Aku rasakan sedikit demi sedikit, tidak ingin langsung kuhabiskan
Dan terasa,
Sungguh, begitu nikmat

Usai kuhirup aroma kopi-Mu, ijinkan aku untuk bercerita
Bercerita dalam diam
Ya, dialog sepi bersama-Mu
Untuk sesekali merapal doa, atas perjalanan yang sudah Kau siapkan
Untuk sesekali mengucap syukur, atas kopi yang sudah Kau seduhkan

Terimakasih, Tuhan



SHARE THIS

0 Comments: